Kamis, 08 Mei 2014

SISTEM POLITIK DI CINA




CIRI-CIRI NEGARA REPUBLIK RAKYAT CINA
v  Pemerintahan Cina adalah Komunis dan Sosialis.
v  Sistem politik Cina menganut sistem kekaisaran.
v  Bentuk negara cina adalah komunis yang terdiri dari hampir seluruh wilayah kebudayaan.
v  Bentuk pemerinyahannya adalah Republik dan peresidensial.

SISTEM PEMERINTAHAN REPUBLIK RAKYAT CINA

Cina dengan nama lengkap Republik Rakyat Cina (peoples Republic of Cina) merupakan negara terbesar di daratan Asia yang masih bertahan dengan sistem komunis. Dalam bidang politik, Cina menerapkan sistem komunis dengan kontrol yang ketat terhadap warganya. Dalam bidang ekonomi, Cina menerapkan sistem ekonomi pasar. Produk-produk Cina sekarang ini banyak membanjiri pasaran dunia.
Pokok-pokok sistem pemerintahan di Cina.
a.   Bentuk Negara adalah kesatuan yang terdiri atas 23 provinsi.
b.   Bentuk pemerintah adalah republik dengan sistem demokrasi komunis.
c.   Kepala negara adalah presiden, sedangkan kepala pemerintahan adalah perdana menteri. Presiden dipilih oleh Kongres Rakyat Nasional untuk masa jabatan 5 tahun (biasanya merangkap sebagai Ketua Partai). Sedangkan untuk jabatan Perdana menteri (Sekretaris Jenderal Partai) diusulkan oleh presiden dengan persetujuan Kongres Rakyat Nasional
d.   Menggunakan sistem unika meral, yaitu Kongres Rakyat Nasional (National Peoples Congress or Quanguo Renmin Daibiao Dahui) dengan jumlah 2.979 orang. Anggotanya merupakan perwakilan dari wilayah, daerah, kota dan provinsi untuk masa jabatan 5 tahun. Badan ini memiliki kekuasaan penting di Cina dengan anggotanya dari orang-orang partai komunis. Lembaga negara tertinggi adalah Konggres Rakyat Nasional yang bertindak sebagai badan legislatif (biasanya didominasi oleh partai komunis Cina)
f.    Kekuasaan yudikatif (Badan kehakiman) terdiri atas Supreme Peoples Court,Local Peoples Courts dan Special Peoples Courts. Kekuasaan yudikatif dijalankan secara bertingkat kaku oleh Pengadilan Rakyat di bawah pimpinan Mahkamah Agung Cina.
SISTEM POLITIK REPUBLIK RAKYAT CINA
Cina adalah Negara yang mewakili ideologi komunisme. Walaupun saat ini Cina sudah berwarna liberalism, tetapi ideologi komunisme tetap dipegangoleh rakyat Cina. Sistem politik di Cina mengikuti gaya system politik komunisme yang bersifat totaliter dan sedikit dictator. Sistem kepartaian yang ditetapkan  adalah  system satu partai, yaitu Partai Komunis. Badan tertinggi di Cina adalah Kongres Rakyat Nasional. Kongres Rakyat Nasional adalah badan perwakilan yang terdiri dari wakil-wakil yang dipilih oleh Kongres tingkat provinsi, angkatan bersenjata dan orang-prang Cina perantauan. Dalam menumbuhkan peran serta masyarakat terhadap politik,  penguasa komunis berusaha menciptakan kehidupan masyarakat yang sesuai dengan norma-norma sosialisasi politik yang diciptakannya.. Hal ini dilakukan oleh para penguasa dengan cara mulai meninggalkan tradisi keluarga yang tidak sesuai dengan nilai-nilai komunisme, menetapkan persamaan hukum antara laki-laki dan wanita, melaksanakan pendidikan umum, dan membangun jaringan komunikasi. Penguasa komunis juga berupaya mengikutsertakan setiap warga negaranya dalam kegiatan politik secara teratur dan terorganisir, terutama melalui gerakan-gerakan massa, perwakilan tingkat rendah, keanggotaan dalam organisasi massa, dan partisipasi dalam pengelolaan unit-unit produksi dan unit permukiman. Untuk kepentingan kaderisasi calon-calon pemimpin komunis, dilakukan rekrutmen aktivis, kader dan  anggota partai. Mereka diambil dari organisasi partai local dan para aktivis dilingkungan kekuasaan. Republik Rakyat Cina berdiri tahun 1949 setelah menumbangkan dinasti Cingyang berusia ratusan tahun. Tetapi barusan secara konstitusi cina ditetapkan dalam kongres rakyat nasional, yang menyebutkan antara lain bahwa demokrasi rakyat dipimpin oleh kelas pekerja dalam hal ini dikelola oleh Partai Komunis Cina sebagai inti kepemimpinan pemerintah. Dalam kuasa eksekutif,  jabatan kepala negara dihapuskan maka orang pertama dalam kepemimpinan Partai Komunis Cina yang menggantikan  jabatan ini yaitu ketua Partai itu sendiri,  sedangkan Sekretaris Jenderal partai merupakan penyelenggara pemerintahan  tertinggi  setingkat Perdana Menteri.  Kekuasaan  legislatif dipegang oleh kongres  rakyat nasional yang didominasi oleh Partai Komunis Cina. Kekuasaan yudikatif dijalankan secara bertingkat oleh pengadilan rakyat dibawah pimpinan Mahkamah Agung Cina. Pengadilan rakyat bertanggung jawab kepada kongres rakyat di setiap tingkatan, namun karena perwakilan rakyat  tersebut didominasi oleh Partai Komunis Cina maka demokrasi masih sulit terwujud meskipun usaha perubahan dilakukan  terus-menerus dalam reformasi yang dicanangkan dalam rangka menghadapi era globalisasi. Bentuk sistem politik domestik China mengambil ide-ide dari ajaran Marxisme Leninisme. Penggunaan ajaran Marxisme Lenin digunakan semenjak tahun 1949, dan berdasarkan ajaran ini sistem pemerintahan China tersentralisasi di tangan pemerintah pusat. Negara didominasi oleh partai tunggal China yaitu Partai Komunis China (Chinese Communist Party ), partai inilah yang secara umum menjalankan Pemerintahan. Pemerintahan  memiliki pengaruh  yang  sangat kuat karena merupakan kekuatan partai tunggal dalam pemerintahan China. Lalu bagaimana  dengan  struktur institusi negara di China, The main organs of state power  are  the National People's Congress (NPC), the State (Ryser,2007). Kedudukan  tertinggi  ada pada National People's Congress (NPC) atau Kongres Rakyat Nasional, dalam kongres yang diadakan satu tahun sekali ini, akan ditentukan peraturan pemerintah, undang-undang, menolak atau menerima rencana anggaran pembelanjaan negara yang diajukan, dan juga memilih presiden dari China. Presiden dalam pemerintahan China menjabat sebagai kepala negara, ia memiliki kewenangan untuk mengatur politik luarnegeri, Presiden memiliki pengaruh yang besar seperti yang dijelaskan oleh Ryser, However, since the president usually holds other key positions within the state institutions and the CCP, he possesses immense power (Cabestan 1994: 76) dalam Ryser,2007). Dan untuk badan eksekutif dari sistem politik China dilakukan oleh State Council atau Dewan Negara yang akan menyusun badan legislatif  yang  akan diajukan kepada Kongres Rakyat Nasional dan mengatur mengenai perihal administrasi negara secara general.
 Partai Politik
Di Republik Rakyat China terdapat satu partai tunggal yang mempunyai pengaruh dan kekuasaan dalam negara, yaitu Partai Komunis China (中国共产党: Zhongguo gongchandang). Namun, masih ada beberapa partai kecil juga, diantaranya :
a.  Partai Kuomintang (中国共产党 : Zhongguo Guomintang)
Atau sering disebut sebagai Partai Nasionalis China yang didirikan oleh Dr.Sun Yat Sen dan merupakan partai tertua dalam sejarah modern China yang bertujuan untuk melawan Kekaisaran Qing dan mendirikan Republik China demi pembaharuan China. Salah satu pemimpin partai ini yang terkenal adalah Chiang Kai Shek. Pada saat ini, Partai Kuomintang lebih mendukung persatuan kembali dengan China daripada kemerdekaan sendiri.
b.  Partai Hijau Taiwan (台灣綠黨: Taiwan Ludang)
Partai Hijau Taiwan adalah sebuah partai yang bergerak di bidang preservasi lingkungan dan menjaga serta menciptakan perdamaian dunia. Partai ini didirikan pada tanggal 25 Januari 1996, pernah mengirimkan satu wakil ke Badan Perwakilan Rakyat pada tahun 1996. Setelah itu, partai ini tidak pernah memenangkan kursi apapun baik di legislatif maupun eksekutif.
c.   Partai Pertama Rakyat (親民黨: Qinmindang)
Partai ini muncul karena ketidakpuasan dari kepemimpinan Lee Teng-Hui dalam Kuomintang yang tidak menyetujui James Soong mewakili Kuomintang menjadi kandidat pemilihan presiden tahun 2000. Karena dorongan dari para pendukungnya, James Soong  membentuk partai baru yang sehaluan dengan Kuomintang namun berbeda azas. Pada dasarnya, partai ini bekerja sama dengan Kuomintang dalam pengambilan keputusan di badan legislatif. Beberapa tahun belakangan ini sempat terdengar kabar bahwa partai ini akan bergabung kembali dengan Kuomintang.
d.  Partai Progresif Demokratik (民主進步黨)
Partai ini mempunyai tujuan utama untuk memerdekakan Taiwan sebagai negara berdaulat. Berbeda dengan konsep yang ditanamkan oleh Kuomintang dan Partai Komunis Cina yang sepakat bahwa Taiwan adalah bagian tak terpisahkan dari China. Partai Progresif Demokratik adalah sebuah partai yang berawal dari perkumpulan para tokoh oposisi terhadap partai pemerintah Kuomintang pada masa itu. Semula, pemerintah dengan mudah merepresi kekuatan oposisi ini dengan dalih Undang-undang Darurat yang dimaklumatkan sejak tahun 1949.
e.   Partai Komunis China (中国共产党: Zhongguo gongchandan)
 Partai politik yang berhaluan komunis yang sekarang memerintah di Republik Rakyat Cina. Partai ini didirikan pada tahun 1921 oleh Mao Zedong dan aktivis-aktivis revolusi lainnya semasa kekacauan yang melanda China karena perang saudara antar jenderal-jenderal perang sesaat setelah Dinasti Qing runtuh. Sekretaris Jendral Partai Komunis China saat ini yang juga merangkap sebagai Presiden Republik Rakyat China, yaitu Hu  Jintao.[1][4]
Terdapat empat dasar tuntutan dalam pembangunan Partai Komunis China, yaitu :
1)    Menegakkan garis dasar partai
2)  Mematuhi prinsip-prinsip partai dan mencari kebenaran dari fakta-fakta yang ada
3)   Melayani masyarakat dengan sepenuh hati
4)   Menegakkan sentralisme demokrasi. Ada beberapa prinsip dalam penegakan sentralisasi demokrasi, yaitu :
v  Anggota Partai Individu adalah bawahan sebuah organisasi Partai, minoritas adalah bawahan mayoritas, organisasi tingkat yang lebih rendah adalah bawahan ke tingkat yang lebih tinggi, masing-masing organisasi dan semua anggota partai keseluruhan bawahan Partai Kongres Nasional dan Komite Sentral.
v  Partai organisasi di tingkat yang lebih tinggi sering harus mendengarkan pendapat dari organisasi yang lebih rendah dan anggota partai pada umumnya serta memecahkan masalah mereka tanpa penundaan.
v  Partai komite di semua tingkat melaksanakan sistem yang menggabungkan kepemimpinan kolektif dengan divisi pekerjaan dan tanggung jawab pribadi.

Walaupun terdapat sedikit-banyak gerakan ke arah liberalisasi, seperti pemilu yang sekarang diadakan di setingkat kecamatan dan sebagian badan perwakilan menampakkan sikap tegas mereka dari masa ke masa, partai ini terus memiliki kawalan terutama atas pemilihan jabatan-jabatan pemerintahan. Popularitas Partai Komunis China di kalangan rakyat sulit diukur, karena tiada pemilu di tingkat nasional, selain itu juga dapat dipastikan ada sebagian rakyat China yang mendukung partai ini dan ada juga yang membantahnya. Secara umum, banyak dari mereka yang suka akan peranan pemerintahan mengabadikan stabilitas, yang membolehkan ekonomi maju tanpa masalah apapun. Masalah-masalah politik yang utama di Cina adalah jurang sosial diantara kaya dan miskin dan gejala KKN yang berlaku karena birokrasi pemerintahan.
Ada sebuah program Partai Komunis China pada tahun 1958-1960 yang bertujuan untuk membangkitkan perekonomian China melalui industrialisasi secara besar-besaran dan memanfaatkan tenaga kerja murah.[2][5] Namun program ini akhirnya menyebabkan bencana ekonomi karena kurang adanya realistisnya program ini sejak semula. Adapun faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kegagalan program ini, adalah :
v  Seluruh tenaga kerja yang produktif dibidang agraris dipindahkan ke bidang industri, sehingga tidak ada petani yang menanam tanaman sebagai stok bahan pangan.
v  Angka-anka statistik yang dilambungkan tidak sesuai dengan kenyataan di lapangan.
v  Program ini menyebabkan kematian karena bencana kelaparan.[3][6]
IDEOLOGI REPUBLIK RAKYAT CINA
Revolusi Cina telah berlangsung selama puluhan tahun sebelum partai komunis menjadi kekuatan yang besar dalam politik Cina dan mulai menguasai pemerintahannya. Anti imperialisme merupakan unsur paling kuat dalam pembentukan ideologi komunis.
KESIMPULAN
Republik Rakyat China, lebih dikenali dengan nama China sahaja, ialah sebuah negara diAsia Timury ang merupakan negara paling ramai penduduknya di dunia dengan diduduki lebih 1,300 juta orang,yaitu kira-kira satu perlima manusia di bumi.Cina merupakan negara terbesar di daratan Asia yang masih bertahan dengan sistem komunis. Dalam bidang politik, Cina menerapkan sistem komunis dengan kontrol yang ketat terhadap warganya. Dalam bidang ekonomi, Cina menerapkan sistem ekonomi pasar. Produk-produk Cina sekarang ini banyak membanjiri pasaran dunia. Republik Rakyat China menggunakan dasar ajaran Marxisme Lenin dalam sistem politiknya sehingga sistem pemerintahan yang digunakannya adalah sistem pemerintahan terpusat untuk mengatur seluruh daerah yang berada dalam batas wilayahnya

SISTE,M POLITIK DI NEGARA CHINA
Suprastruktur politik negara Cina:

  • ·         Kepala negara (presiden),

  • ·         Kepala pemerintahan (perdana menteri)

  • ·         Badan eksekutif (dilakukan oleh State Council atau Dewan Negara)

  • ·         Lembaga legislatif ( Konggres Rakyat Nasional yang bertindak sebagai badan legislatif (biasanya didominasi oleh partai komunis Cina) )

  • ·         Badan kehakiman (kekuasaan yudikatif) (terdiri atas Supreme Peoples Court,Local Peoples Courts dan Special Peoples Courts. Kekuasaan yudikatif dijalankan secara bertingkat kaku oleh Pengadilan Rakyat di bawah pimpinan Mahkamah Agung Cina.)

Infrastruktur politik negara Cina:

  • ·         Partai Komunis China (Chinese Communist Party) ( Partai Komunis China (中国共产党: Zhongguo gongchandan) )

  • ·         Partai Kuomintang (中国共产党 : Zhongguo Guomintang)

  • ·         Partai Hijau Taiwan (台灣綠黨: Taiwan Ludang)

  • ·         Partai Pertama Rakyat (親民黨: Qinmindang)

  • ·         Partai Progresif Demokratik (民主進步黨)







Tidak ada komentar:

Posting Komentar